Senyawa aktif obat : ISDN (Isosorbit dinitrit)
Kriteria Menurut WHO
1988
No
|
Kriteria
|
Keterangan
|
|
1.
|
INN/Nama generik zat aktif
|
Isoditrate
|
|
2.
|
Informasi farmakologik
|
Efek farmakologik
|
Vasodilator pada pembuluh arteri dan vena.
|
Mekanisme kerja
|
Isosorbide dinitrate mengakibatkan pembuluh darah
pada otot polos mengalami dilatasi. Karena pembulih darah arteriolar
mengalami relaksasi, maka menurunkan tekanan sistolik arteri.
|
||
Sifat farmakokinetik
|
1. Absorpsi: bioavailabilitas tinggi (10-90%)
2. First pass metabolism di hati
3. Volume distribusi isosorbide dinitrate yaitu
2-4L/Kg dan kecepatan distribusinya yaitu 2-4L/menit.
4. ISDN dimetabolisme menjadi isosorbide 2- dan
5- mononitrate (ISMN). ISMN memiliki waktu paruh sekitar 5jam dan dapat
diberikan sekali atau dua kali sehari.
5.
T ½ eliminasi: 1 jam
6. Ekskresi melalui urin (80-100%), feses.
|
||
3.
|
Informasi klinik
|
Indikasi
|
Mencegah angina pectoris akut, untuk profilaksis
jangka panjang.
|
Regimen dosis
|
Angina pectoris
1.
Immediate release: dosis awal 5-20mg PO 1-2
kali sehari. Kemudian dilanjutkan dengan dosis 10-40mg PO 1-2 kali sehari.
2.
Extended release: 40mg PO untuk dosis awal,
lalu 40-80mg PO 1-2 kali sehari.
3.
SL (profilaksis) 2.5-5mg untuk 15 menit awal
sebelum terjadinya angina. Kemudian dapat dilanjutkan dengan dosis yang sama
untuk 5-10 menit. Tapi jangan melampaui 3 dosis dalam 15-30 menit.
|
||
Kontraindikasi
|
Terjadi reaksi alergi pada orang yang alergi terhadap golongan nitrat,
anemia, sindrom malabsorpsi.
|
||
Peringatan
|
Efek vasodilatasi dari isosorbit dinitrat dapat
menyebabkan hipotensi sehingga perlunya monitoring untuk menghindari
terjadinya bahaya.
|
||
Efek samping
|
1.
Jika diberikan secara cepat: Hipotensi akut,
kegelisahan retosternal, takikardi, efek GI, sakit kepala, kejang otot.
2.
Pemberian dalam jangka waktu panjang:
methemoglobinemia.
|
||
Interaksi obat
|
Inhibitor fosfodiester (sildenafil), alkohol.
|
||
Over dosis
|
>480mg/hari akan menyebabkan efek hemodinamik
yang dapat mengakibatkan naiknya tekanan intracranial, vertigo, palpitasi,
mual, muntah
|
||
4.
|
Informasi farmasetik
|
Bentuk sediaan
|
Tablet extended release
|
Kekuatan
|
40mg
|
||
Zat pengisi
|
Colloidal silicon dioxide, hypromellose, lactose
monohydrate, magnesium stearate.
|
||
Kondisi penyimpanan
|
Penyimpanan pada suhu 20-250C
|
||
Tanggal kadaluarsa
|
|
||
Kelompok obat (narkotika/obat keras/obat luar)
|
Obat keras
|
||
Nama pabrik
|
Corepharma, LLC
|
Daftar pustaka
Amedra pharmaceuticals, 2010
Putri, S. D., 2010, Isosorbide Dinitrate, detikhealth
Sukandar, E. Y., Andrajati, R., Sigit, J. I., Adnyana, I. K., Setiadi,
A. A. P., Kusnandar, 2008, ISO
Farmakoterapi, PT. ISFI Penerbitan, Jakarta, p. 139.